Jreeeng!!
Sepi
bukan berarti hilang, diam bukan berarti lupa, jauh bukan berarti putus
hubungan. Karena diantara kami ada satu ikatan yang tak mudah dilupakan yaitu
PERSAHABATAN. Dimana terdapat kenangan, suka dan duka. Kami menyediakan waktu untuk
satu sama lain, memahami kepentingan
untuk menciptakan memori-memori baru dan membangun yang lama. Meluangkan
waktu untuk tertawa, mendengarkan, berbagi, mengkritik, menguatkan, membesarkan
hati, dan menumbuhkan persahabatan yang lebih dalam.
Jumat,
27september 2013, ditegah kegalauan yang melanda kami (tepatnnya aku). Tanpa
disengaja kami meluangkan waktu untuk menciptakan memori-memori baru dan
membangun yang lama hahah. Membuat kue, sesuatu yang tidak direncanakan. Let’s
beggin!!!
Pertama kita
siapin bahan-bahan, nihh daftarnya: Terigu tiga sudut, Telur yamayam, Kupu-kupu
pengembang, Pasir putih pemanis, Vanilla essence, Food coloring, Cup kertas,
Air penghangat dan bahan rahasia. Mihihi terus kita mulai buat deh, masukin
telur yang udah dikupas *eh =,=, terus masukin vanilla essence terus kupu-kupu
pengembang jgn lupa lalu kocok seperempat lagu. Udah gtu masukin deh semua bahan-bahan
yang tersisa, kocok sampe ngembang, kurang lebih empat lagu. Bagi rata
kebeberapa mangkok untuk dikasih warna, kasih pewarnanya cukup tujuh tetes aja
keculi untuk warna kuning yang aga manja kita butuh sebelas tetes. Hahhh, biar
lebih seru masukin adonannya ke plastik segitiga khusus kue dan selamat berkreasi. Kalo semua adonan udah masuk
cetakan tinggal dikukus deh selama dua lagu. Pas lagu kedua selesai… *jreng*
kue-kue cantik nan imut itu sudah tersenyum merekah menanti uluran tangan kita
untuk segera ditata dan dihidangkan :’) Nb: selama proses pembuatan kita ga
pake perhitungan waktu, setiap lagu jadi patokan hitungnya. *efek ga bias lepas
dari yang namanya mp3*
Dan dunia perlu
tahu ini karya kue kukus pelangi pertamanya aku dan uci yang berhasil merekah,
mengambang dengan cantik sempurna, tidak seperti karya-karya kita sebelumnya
yang kelihatan berbentuk seperti atap bosca, jamur atau entahlah apa itu yang
pasti tak nampak seperti bolu kukus pada umumnya. *silahkan bayangkan* disini
kita ngebuktiin bahwa bukan cuma Thomas Alfa Edison aja yang bisa jadi populer
karna usahanya yang tanpa henti demi menciptakan bola lampu. Demi buat sebuah
bolu kukus yang tersenyum cantik itu ternyata ga semudah resep yang diwariskan para ibu-ibu yang sudah
lebih terdahulu membuatnya. Entah udah berapa kilo terigu dan bahan lainnya
yang udah kita habiskan, disini kita amat beruntung atas kehadiran dua makhluk
ajaib (dua makhluk ajaib= kaka beradik yang sering diceritakan pada
postingan-postingan sebelumnya, yang selalu sukses buat aku dan uci galau akut)
yang rela menjadikan perut mereka sebagai tong sampah bagi kue-kue kita yang
gagal dalam segi penampilan untuk rasa….. silahkan tanya pada mereka. Hihi
Oya, dibalik
kesuksesan kami hari ini ada beberapa hal yang perlu diperhatikan selama proses
pembuatan, cek it out…. Pastikan kalian belom mandi, kenapa? Demi untuk
menghemat air dan waktu, selama proses kita ga akan lepas dari yang namanya
keringet dan adonan-adonan nakal yang hinggap di manapun sesuai pergerakan yang
ada. Terus situasi kondisi dapur juga perlu diperhatikan, sedikit gangguan
bocah cilik yang penasaran dengan apa sedang kita buat menjadi sedikit bumbu
emosi yang tertuang selama proses pembuatan, ditambah ocehan wanita
tersegala-galanya penguasa dapur yang selalu berteriak “gas urang!” ya
pengkodean klasiklah. Belum lagi insiden pecahnya gelas. Pecahkan saja gelasnya!
Biar ramai.. =__= Hihi pokonya itu
menambah semarak proses pembuatan. Terakhir jangan lupa charge hape dan siapkan
playlist yang menunjang kebutuhan kita, sebaiknya hindari lagu galau, tapi
gamasalah sih sesuai selera aja. Hahah, oya jangan lupa juga untuk cari tong
sampah sebagai penampungan sekaligus komentator demi terwujudnya karya terbaik,
tong sampah disini juga befungsi sebagai tempat pamer ketika kue kita tersenyum
dengan ceria!
Sedikit iklan, hari ini hari
ketiga pasca galau setelah tau kamu bersama yang lain! Ah sudahlah !!!